SELAMAT HARI MISI SEDUNIA, 7 ORANG KUDUS DIKANONISASI HARI INI
Tujuh Tokoh yang Akan Dikanonisasi
Paus Leo XIV akan mengkanonisasi tujuh tokoh luar biasa pada hari Minggu, 19 Oktober 2025. Para orang kudus baru ini berasal dari berbagai penjuru dunia, mewakili beragam latar belakang dan panggilan.
Berikut adalah daftar dan penjelasan singkat tentang masing-masing tokoh:
1. Ignatius Maloyan
- Uskup & Martir Armenia: Ia adalah seorang uskup dari Gereja Katolik Armenia yang menjadi martir karena imannya. Ignatius Maloyan dikenal karena keberaniannya membela iman Kristen di tengah penganiayaan.
2. Peter To Rot
- Katekis Awam dari Papua Nugini: Seorang katekis awam yang berasal dari Papua Nugini. Peter To Rot dikenal karena kesetiaannya dalam mengajarkan iman Katolik dan pelayanannya kepada masyarakat setempat.
3. Vincenza Maria Poloni
- Pendiri Suster-Suster Belas Kasih Verona: Ia mendirikan kongregasi Suster-Suster Belas Kasih di Verona, Italia. Vincenza Maria Poloni dikenal karena karyanya dalam melayani orang miskin dan membutuhkan melalui kongregasi yang didirikannya.
4. Maria del Monte Carmelo Rendiles Martínez
- Biarawati Venezuela: Seorang biarawati yang berasal dari Venezuela. Maria del Monte Carmelo Rendiles Martínez dikenal karena hidupnya yang saleh dan pelayanannya dalam bidang pendidikan dan sosial.
5. Maria Troncatti
- Misionaris Salesian Italia: Seorang misionaris Salesian yang berasal dari Italia. Maria Troncatti dikenal karena karyanya dalam melayani masyarakat pribumi di Ekuador, terutama dalam bidang kesehatan dan pendidikan.
6. José Gregorio Hernández Cisneros
- "Dokter bagi Kaum Miskin" Venezuela: Seorang dokter yang dikenal karena pelayanannya kepada orang miskin di Venezuela. José Gregorio Hernández Cisneros dianggap sebagai santo pelindung bagi para dokter dan pekerja medis di Venezuela.
7. Bartolo Longo
- Pengacara Italia dan Promotor Rosario: Seorang pengacara Italia yang dulunya adalah seorang pemuja setan sebelum akhirnya bertobat dan menjadi promotor Rosario. Bartolo Longo dikenal karena upayanya dalam mempopulerkan doa Rosario dan mendirikan Basilika Bunda Maria Ratu Rosario di Pompeii.
Makna Kanonisasi
Kanonisasi ketujuh tokoh ini mengingatkan umat beriman bahwa kekudusan melampaui geografi, pekerjaan, dan keadaan. Dari para uskup dan dokter hingga biarawati dan umat awam, kehidupan mereka mewartakan bahwa kekudusan tidak terbatas pada segelintir orang—melainkan panggilan universal bagi semua orang yang mengasihi Tuhan dan sesama.
Komentar
Posting Komentar